Date:

Share:

Muntada Lughoh ‘Arabiyyah: Wahana Peningkatan Bahasa Santri

Related Articles

Muntada lughah ‘arabiyyah adalah salah satu pendidikan bahasa di Pondok Modern Darussalam Gontor yang diadakan setiap bulan Ramadhan bagi santri-santri kelas 5 Kulliyyatul Mu’allimin Al-Islamiyyah (KMI). Acara ini dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Arab santri kelas 5 KMI, sekaligus memberikan bekal bahasa Arab sebelum mereka menjadi siswa akhir KMI. Tahun ini acara tersebut diadakan pada tanggal 13 hingga 15 Ramadhan 1443 H.

Penyelenggaraan acara Muntada Lughoh ‘Arabiyyah ini sangatlah penting, mengingat kemampuan membaca dan menulis bahasa Arab yang baik dan benar adalah salah satu bekal bagi siswa kelas 5 sebelum naik ke jenjang siswa akhir KMI. Siswa akhir KMI diharapkan dapat menjadi teladan bagi santri lainnya dalam berbahasa Arab. Kemampuan berbahasa yang baik juga bermanfaat untuk mempelajari dan memahami materi-materi pelajaran siswa akhir KMI yang lebih sulit daripada kelas-kelas sebelumnya.

Acara ini menghadirkan beberapa pembicara yang berasal dari guru-guru senior Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG). Materi yang diberikan kepada siswa-siswa kelas 5 dalam acara ini antara lain cerita pendek berbahasa Arab, koran dan majalah, serta tatanan bahasa Arab yang benar dan biasa dipakai oleh orang Arab dalam percakapan mereka sehari-hari.

Dalam acara bahasa ini, siswa-siswa kelas 5 juga mendapatkan materi yang berasal dari buku pegangan materi muntada lughah ‘arabiyyah yang sebelumnya telah dibagikan kepada mereka. Materi-materi yang ada dalam buku tersebut adalah kata-kata dari unsur-unsur di sekitar Pondok, kosa kata bahasa Arab yang berasal dari dunia olahraga, serta kesalahan-kesalahan yang biasa terjadi dalam percakapan, dan pidato-pidato.

Suasana pembacaan kesan-kesan dalam kegiatan Muntada Lughoh ‘Arabiyyah.

Di akhir acara Muntada Lughoh ‘Arabiyyah ini, diadakan acara penulisan kesan-kesan selama mengikuti acara ini dengan memakai bahasa Arab. Penulisan kesan-kesan tersebut dimaksudkan untuk mengetahui seberapa jauh peningkatan kemampuan bahasa Arab kelas 5. Kemudian, mereka juga dilatih untuk percaya diri dengan menyampaikan hasil tulisannya di depan banyak orang. Beberapa santri dipilih untuk membacakan hasil tulisannya, kemudian beberapa mendapat koreksi agar kedepannya dapat meningkatkan kualitasnya. Akmal Najemi

 

Artikel Terkait:

Tingkatkan Bahasa Guru dan Santri, LAC Adakan Seminar Bahasa Arab

Drama Contest, Media Pengembangan Bahasa Santri

Popular Articles