Date:

Share:

Meningkatkan Intelektual Santriwati dengan Fathul Kutub

Related Articles

 Rabu (2/9) lalu, Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2 kembali adakan kegiatan  tahunan KMI yaitu Fathu-l-Kutub Turats Al-Islami. Bertujuan untuk meningkatkan intelektual santriwati dengan mempelajari kitab kuning, selain memahami isi kandungan kitab tersebut santriwati juga dapat mengetahui pengarangnya. Tak hanya itu, tujuan lain diadakannya Fathu-l-Kutub adalah untuk mengasah mental santriwati dalam mengemukakan permasalahan yang ada saat ini di hadapan teman-temanya tentunya dengan berlandasakan dan berasaskan atas apa yang telah mereka dapat dan bahas dalam kitab kuning.

Oleh karena itu, apabila ada anggapan bahwa Gontor tidak mengajarkan kitab kuning kepada santrinya. Maka itu adalah anggapan yang salah. Karena Gontor mengajarkannya kepada santriwati senior khususnya kelas 5 dan 6 KMI. Tentunya dengan cara yang berbeda. Gontor menekankan terlebih dahulu dalam penguasaan Bahasa Arab yang mana telah mereka dapat semenjak Kelas 1 dan 1 Intensif. Sebelum  pelaksanaan Fathu-l-Kutub pun diadakan pengarahan tentang tata cara membaca kitab kuning karya ulama terdahulu. Dilanjutkan dengan pemberian masalah atau pembahasan seputar tentang Fiqh, Tauhid, Hadits, dan Tafsir tiap-tiap kelompok  yang harus mencari penyelesaiannya dalam Kitab Kuning yang telah disediakan dan mendiskusikan dengan kelompoknya tentunya bersama ustadzah pembimbing yang mendampingi.

Kegiatan Fathu-l-Kutub berlangsung selama satu minggu, dimulai dengan pembukaan oleh Bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor Al-Ustadz K.H Hasan Abdullah Sahal bertempat di PMDG Putri Kampus 1. Dilanjutkan dengan pengarahan per materi di PMDG Putri Kampus 2. Padatnya kegiatan tak menghambat kesemangatan Siswi Akhir KMI Virtuous Generation khususnya dalam pencarian dan  pembahasan masalah yang diberikan oleh panitia.

Di akhir acara (10/9) diadakan Munaqosyah Amm atau diskusi umum dengan mosi كراهية التزيين للمرأة المتزوجة عند حفلة الزفاف” terlihat kesemangatan  setiap pembicara dan penonton, terbukti dengan banyaknya santriwati yang bertanya. Kegiatan Fathu-l-Kutub resmi ditutup Kamis (10/9) oleh Bapak Wakil Pengasuh Al-Ustadz K.H Umar Said Wijaya, M.Pd. hasnab

Popular Articles