Date:

Share:

Gebyar Seni Darussalam Ciptakan Ruhul Munafasyah Asy-Syarifah

Related Articles

Seminggu setelah kembalinya santriwati dari liburan awal tahun, Gontor Putri kampus 1 kembali mengadakan GSD (Gebyar Seni Darussalam) bertepatan pada hari gsd3Jum’at 8 Januari 2016 di auditorium Gontor Putri 1. Gebyar Seni Darussalam merupakan pagelaran seni drama berbahasa resmi yang mana dalam hal ini Wakil Pengasuh Pondok Modern Gontor Putri 1memberikan kesempatan bagi seluruh santriwati kelas 4 dan 3 intensif sebagai pelaksana sekaligus penanggungjawab acara.

Al-ma’hadu laagsd2 yanaamu abadan” merupakan salah satu dari sekian banyak syiar Pondok Modern Gontor yang familiar. Penting untuk tetap diingat bahwa kehidupan sehari-hari santriwati di pondok diwarnai dengan kegiatan-kegiatan ala Gontor. Kegiatan yang bernafaskan Islami, berlandaskan nilai pendidikan dan pembelajaran guna membentuk karakteristik serta mental yang kuat bagi santriwati Gontor.

Gebyar Seni Darussalam antara kelas 4 dan 3 intensif berfungsi sebagai gambaran untuk Drama Arena kelas 5. Pada GSD tahun ini santriwati kelas 4 mengangkat tema dari negeri tirai bambu, China. Sedangkan kelas 3 intensif menceritakan kisah dari negeri Roma. Kedua angkatan ini sama-sama telah berlatih keras untuk menunjukkan penampilan terbaiknya didepan anggota Darussalam.

“Point terpenting dari acara ini bukan dilihat dari hasil akhirnya. Melainkan dari proses menuju acara, usaha dan kerja keras, kekompakkan, kebersamaan serta jatuh bangun santriwati dalam berlatih. GSD bukan sebuah kompetisi yang semata-mata hanya untuk mencari yang menang dan yang kalah. Karena pada hakikatnya acara ini bertujuan menciptakan ruhul munafasyah asy-syarifah dan pengembangan bakat serta minat seni untuk santriwati kelas 4 dan 3 intensif”, ucap salah seorang dewan juri pada akhir acara.

Popular Articles