Date:

Share:

KIBAR SHOW 2021: Arena Kreasi dan Inovasi dalam Bingkai Bahasa Arab Qur’ani

Related Articles

Darul Ma’rifat – Dinamika terus berjalan tiada henti, kegiatan selalu terus berdatangan tidak mengenal kata henti. Walau disibukkan dengan berbagai acara yang sangat padat ini, tetapi santri Gontor 3 tetap eksis selalu dalam berkreasi dan berinovasi. Tidak peduli derasnya hujan dan panasnya terik matahari yang menghujami, tegar hati dan ketulusan sanubari tidak menghalangi derap langkah santri-santri menggapai Ridha Ilahi nan suci. Teringat wejangan Pimpinan PMDG K.H. Abdullah Syukri Zarksyi “Taharrak fa-inna fil harakati barakah” (bergeraklah, karena sesungguhnya dalam setiap pergerakan terdapat berkahnya), menjadikan motivasi bagi santri-santri untuk terus bergerak dinamis tanpa pamrih tanpa ngemis.

Kibar Show pada tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dikarenakan adanya pandemi Covid 19, akan tetapi semangat dan antusias santri mendorong kesuksesan acara besar ini. Acara ini dipanitiai dan diikuti oleh semua santri dari rayon Kibar yang mencakup seluruh kelas 3 intensive dan 4 juga pengurus rayon Kibar, dilaksanakan pada Jum’at pagi, 5 Februari 2021 dimulai dari jam 7.30 hingga selesai. Diawali dengan tahnia’h oleh MC dan sambutan ketua panitia dengan berbahasa Arab Qur’ani yang mendapat apresiasi dari khalayak penonton begitu juga dari bapak wakil pengasuh, selanjutnya acara dibuka oleh Al Ustadz Farid Ibrahim juga memberikan sambutan mewakili bapak wakil pengasuh pada acara tersebut.

Tidak hanya menampilkan tari-tarian atau tari kombinasi, tetapi juga menampilkan seni berpidato yang lancar dan baik tentu dengan berbahasa Arab dan juga Inggris sehingga bisa menjadi contoh bagi santri santri yang lain. Hal itu sesuai dengan arahan bapak wakil pengasuh yaitu “Nahdhatul Lughah” peningkatan bahasa dari segala aspek terutama dalam hal melafadzkan kata-kata bahasa Arab. Salah satu penampilan yang menarik hati penonton ialah tarian campur sari yang mampu membuat penonton serasa ikut bergoyang dengan suara khas penyanyinya begitu pula dalam penampilan International Dance yang menyuguhkan tarian dari luar negeri terutama dari negara Thailand, tarian tersebut mampu menyihir santri, guru dan penonton lainnya tertawa terbahak-bahak karena keunikan tariannya yang serasi membuat hati tergelitik.

Acara pun ditutup dengan penampilan dari Damaskus Band, maka telah genaplah usaha juga upaya santri guna mensukseskan acara ini dengan hasil yang seimbang dengan usaha mereka. Indahnya kebersamaan terpatri dalam suksesnya acara tersebut, selanjutnya Al Ustadz Farid Ibrahim menyampaikan beberapa evaluasi terkait acara dan kemudian santri bergegas untuk Shalat Jum’at selepas penertiban acara. Bediuzzaman

Popular Articles