Date:

Share:

Diskusi Umum Kelas 5 : Menerapkan Nilai Panca Jiwa Dalam Kepengurusan Rayon

Related Articles

Darul Ma’rifat – Gontor merupakan lembaga pendidikan yang mendidik kehidupan. Bukan sekedar menyelenggarakan pesantren, melainkan mendidik santri-santrinya dengan pendidikan kehidupan. Diskusi Umum kelas 5 adalah sebuah acara yang dapat membentuk karakter . Karena di acara ini membahas tentang kemudabbiran ( kepengurusan), menjadi kelas 5 yang baik dan memiliki uswatun hasanah .

(24/08/20) Santri kelas 5 Kulliyatu-l-Muallimin Al-Islamiyyah (KMI) berfungsi sebagai roda penggerak pondok dalam setiap kegiatannya. Mengatur anggota se-Darussalam yang tinggal di asrama yang berdisiplin ketat dan beraktifitas padat selama dua puluh empat jam. Tentu, santri kelas 5 harus menjadi suri tauladan dalam segala aspek kepengurusan. Maka, penerapan Panca Jiwa menjadi sangat urgen demi menjadi sosok suri tauladan tersebut. Menjadi seorang pengurus bukanlah suatu hal yang mudah, maka dari itu kita harus mengikuti garis-garis dan falsafah yang sudah ditanamkan oleh pondok. Dan kita dapat bermula dari penerapan Panca Jiwa didalam kepengurusan kita.

Pengurus harus mulai peduli dengan sekitarnya dan tidak boleh bosan menjadi orang baik. Orang baik dalam hal ini adalah dengan mengingatkan temannya yang lupa dan mengajarkan yang belum mengetahui. Karena saling mengingatkan dapat memupuk kebersamaan para pengurus di suatu rayon

Acara ini berlangsung dengan lancar tanpa ada kendala. Dan dihadiri oleh seluruh kelas 5 yang mengenakan baju putih , para pembimbing dan PUSDAC ( Public Speaking and Discussion Activities Council) . MC (Master of Ceremony) dibawakan oleh Al-ustadz El- Azizy Dandy Muhammad , moderator oleh Al-ustadz Muhammad Amiruddin, notulis oleh Al-ustadz Sovil Anam, pemakalah 1 oleh Al- ustadz Rizky Mabrury , pemakalah 2 oleh Al-ustadz Muhammad Robbani , dan adapun acara ini dibuka oleh Al-ustadz Hamim Fathoni S,Th.I

Pentingnya acara ini mengenalkan kepada kelas 5 cara berdikusi dan mencari solusi dari suatu masalah bukan lari dari masalah, pendidikan mental menjadi tujuan utama. Karena selayaknya seorang kelas 5 sudah harus memiliki mental yang kuat dan siap menghadapi masalah. Maka anggota yang baik dilihat dari pengurus yang baik dan hal tersebut dapat kita terapkan selama kita berada pada jalur pendidikan pondok dengan selalu didasari oleh nilai-nilai panca jiwa.Raihan Husfi

Popular Articles