Date:

Share:

Sekretaris Pusat Validkan Data Perpulangan

Related Articles

DARUSSALAM—Menghadapi liburan akhir tahun menjelang bulan Ramadhan nanti, Selasa (11/8), Sekretaris Pusat Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM) mulai mengecek validitas data perpulangan liburan akhir tahun. “Hingga saat ini, kami melakukan pendataan jumlah santri yang akan pulang dan semua data santri yang akan bermukim di pondok,” tutur Ahmad Luqman, salah seorang staf Sekretaris Pusat OPPM kepada Gontor Online, Ahad (21/6) pagi di Gedung Santiniketan kamar 4.

Di samping itu, untuk memperlancar proses perpulangan akhir tahun pada bulan Agustus mendatang, Luqman mengatakan, Sekretaris Pusat OPPM telah mengambil beberapa langkah awal. Salah satunya adalah penandatanganan surat jalan. Adapun jumlah surat jalan yang telah ditandangani berjumlah 3.200 lembar. Santri asal DKI Jakarta juga mengatakan bahwa surat jalan yang ditandatangani tersebut hanyalah yang akan dibagikan kepada santri dari pulau Jawa saja. Sedangkan surat jalan bagi santri yang berasal dari luar Jawa sedikit berbeda dan sampai saat ini surat jalan tersebut masih dalam proses percetakan.

“Surat jalan yang digunakan santri berasal dari luar Jawa memang sedikit berbeda. Surat jalan mereka akan disertai foto santri yang bersangkutan dengan ukuran 4 x 6 ,” ujar santri yang kini duduk di kelas 5 D ini menjelaskan perbedaan kedua jenis surat jalan yang digunakan.

Dalam tahap selanjutnya, Luqman menambahkan, mereka juga akan mengumpulkan kwitansi bukti pembayaran iuran OPPM dalam waktu dekat ini. Selain itu, mereka juga akan menerima pembayaran peron bagi santri dalam Jawa. Sedangkan santri yang berasal dari luar Jawa tidak dikenakan pembayaran peron.

“Pembayaran  peron tersebut akan digunakan untuk uang kepanitiaan perpulangan akhir tahun seperti pencetakan surat jalan, konsumsi penjaga stand serta untuk biaya pencetakan peron itu sendiri,” tambah Lukman menerangkan.

“Adapun bagi santri yang memutuskan untuk jalan-jalan saja saat liburan dan tidak bisa pulang, diwajibkan meminta surat rekomendasi dari orang tua atau wali santri yang bersangkutan,” jelas Luqman. Ia juga menjelaskan, perpulangan kali ini akan dibagi menjadi empat jenis perpulangan, yaitu perpulangan dengan konsulat, dengan orang tua, santri yang mukim dan juga santri yang keliling atau tidak mengikuti perpulangan konsulat.

Saat ini, kata Luqman, mereka menargetkan seminggu sebelum Ujian Akhir Tahun 1430/2009 diselenggarakan semua sudah kelar. Untuk itu, Sekretaris Pusat OPPM akan mewajibkan perkumpulan sekretaris konsulat seminggu sekali. Diharapkan, seluruh ketua konsulat, ketua Panitia Perpulangan Akhir Tahun (PPAT) dan sekretaris konsulat dapat bekerja sama dengan baik demi kelancaran dan kesuksesan agenda perpulangan liburan akhir tahun kali ini.

Popular Articles