Date:

Share:

2 Anggota Pormada Gontor Ikuti Penataran Wasit Bola Basket di Blitar

Related Articles

BLITAR—Dalam rangka meningkatkan kualitas perwasitan bola basket, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) mengirimkan 2 anggota Pemain Olahraga Mahasiswa Darussalam (Pormada), yakni Bramantya Dananjaya dan Rafi Mirza Nugraha untuk mengikuti Penataran Wasit Bola Basket Lisensi C dan B2 di Kabupaten Blitar. Penataran wasit kali ini diselenggarakan selama 3 hari, mulai hari Senin (18/12) sampai hari Rabu (20/12). Kegiatan yang diikuti oleh 39 peserta dari berbagai pengkab dan pengkot se-Jawa Timur ini diadakan di SMAN 1 Srengat Kab. Blitar. Penataran dibuka pada hari Senin pagi pukul 09.00 WIB oleh Ketua PERBASI Kab. Blitar, Bapak Dwi Catur Andy Saputro.

Bertugas sebagai tutor dalam penataran ini adalah Arnaz Anggoro dan Johan Cristiana. Keduanya merupakan wasit di banyak event perbasketan nasional. Bahkan mas Jo, panggilan akrab Johan Cristiana, merupakan wasit berlisensi FIBA yang beberapa kali memimpin pertandingan level internasional. Selama 2 hari penuh mereka memberikan pelatihan, baik secara teori maupun praktek. Pengetahuan tentang peraturan FIBA 2017 (yang terbaru) menjadi pokok pembahasan dalam setiap sesi di dalam kelas.

Suasana beep test, dalam rangka menguji fisik wasit
Suasana beep test, dalam rangka menguji fisik wasit

Di hari terakhir saatnya para peserta diuji kemampuannya, baik secara teori maupun praktek. Rabu pagi pukul 07.00 WIB para peserta diuji secara fisik, yakni dengan beep test. Batas minimal yang ditetapkan oleh Komisi Perwasitan (komwas) Jawa Timur untuk lulus lisensi C adalah minimal 56 dan untuk lisensi B2 86. Setelah itu, mereka diuji secara teori, dengan menjawab soal-soal tentang permasalahan dalam pertandingan bola basket. Kebetulan di tempat yang sama bersamaan dengan diadakannnya kompetisi bola basket antar SMP dan SMA se-Kab. Blitar. Maka, untuk menguji kemampuan para peserta penataran kali ini, mereka diminta untuk langsung memperaktekan ilmu perwasitannya dalam pertandingan-pertandingan dalam kompetisi tersebut.

Penataran ditutup pada hari Rabu pukul 16.00 WIB. Dalam penutupan tersebut mas Jo menyampaikan kepada para calon wasit, agar mereka dapat lebih aktif dalam meningkatkan kemampuannya dalam memimpin pertandingan, sehingga kepekaan dan ketajaman dalam mengambil keputusan semakin terasah.

Diharapkan, dengan adanya anggota Pormada yang mengikuti kegiatan penataran ini, perbasketan di Gontor dapat ditingkatkan kualitasnya, baik dari segi perwasitan, maupun permainannya. Sehingga, para santri dapat menikmati permainan bola basket sebagai salah satu olahraga yang menarik dengan segala peraturan yang ada. Hal ini tentu demi mewujudkan para santri yang sehat dan terampil sesuai dengan salah satu moto PMDG, Berbadan Sehat.brada89  

 

Popular Articles