Date:

Share:

Dr. Zakir Naik dan Semangat Dakwahnya

Related Articles

17474508_120300002715439344_1244659418_nDari beberapa pertanyaan yang dilontarkan kepada Panitia “Internasional Public Lecture”, ada yang bertanya tentang siapa sebenarnya Dr. Zakir Naik itu? Kenapa datang ke Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor?

Dari beberapa sumber, panitia sudah mencari sumber-sumber yang terpercaya tentang biografi singkat Dr. Zakir Naik.

Dr. Zakir Naik adalah seorang ulama yang berasal dari India, dilahirkan pada tanggal 18 Oktober 1965 yang bernama lengkap Zakir Abdul Karim Naik. Sejak kecil, orang tuanya menanamkan nilai-nilai kebaikan dan kemanusiaan kepadanya. Ia juga sering dikenal sebagai seorang cendikiawan muslim, orator yang tegas dan juga pendakwah yang mendalami studi perbandingan agama. Ia seorang yang taat sekali dengan agama Islam, seperti yang dinyatakan olehnya bahwa “Agama itu masuk akal, terlebih agama Islam, semua ajarannya pasti masuk akal.” Bukan hanya itu, bahkan ia juga dikenal dengan sosok yang fenomenal karena memiliki kemampuan hafalan dan pemahaman yang kuat terhadap al-Qur’an, hadits, serta kitab-kitab agama lain.

Di saat umat Islam terpecah belah dan diuji dengan berbagai fitnah, Dr. Zakir Naik memberi semangat baru. Dengan kemampuan public speaking yang memukau, ia berhasil menjadi pendakwah internasional. Tak hanya itu, dia juga mendapatkan banyak pujian dari seluruh dunia untuk presentasi dakwah yang menarik dengan pendekatan logika dan sains.

Pernyataan beliau tentang ateis sangat menarik. Dia tidak langsung menghakimi dan memusuhi para penganut atheis. Menurutnya, ateis adalah seperempat dari Islam. Karena seorang muslim diwajibkan mengucapkan 2 kalimat syahadat, sementara ateis sudah mengucapkan seperempat kalimat syahadat, yaitu Asyhadu an Laa Ilaaha (Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan). Berarti tinggal menambahkan sisanya saja, yaitu Illallah (selain Allah), dilanjutkan Wa Asyhadu Anna Muhammadan Rasulullah (dan Muhammad adalah utusan Allah). Jadi menurut Dr. Zakir Naik, apabila berdialog dengan orang ateis, seperempat pekerjaannya dalam berdakwah sudah selesai, tinggal menambahkan sisanya saja. Ia juga berusaha untuk menghilangkan kesalahpahaman tentang ajaran Islam dan mendakwahkannya ke seluruh muka bumi.

Nah, inilah mengapa Gontor mengundang Dr. Zakir Naik, salah satunya untuk memberikan pencerahan kepada umat Muslim, serta mengenalkan retorika dakwahnya kepada masyarakat. Maka, hadirilah acara “International Public Lecture by Dr. Zakir Naik” dengan tema “Religion in Right Perspective” pada hari Selasa, tanggal 4 April 2017, pukul 19.30 WIB di Kampus UNIDA Gontor Ponorogo. hutama

Popular Articles